Saturday 19 November 2011

MAHASISWA ITU HARUSLAH GEMAR MEMBACA



              Bagaimana seandainya menjadi mahasiswa tidak suka membaca?.Ini menjadi pertanyaan yang sangat krusial sekali.Sudah  sewajarnya mahasiswa itu haruslah gemar membaca karena dengan membacalah seluruh informasi akan segera didapatkan bahkan mampu membangun wawasan berpikir secara intelektual,membaca itu diharuskan oleh Allah sesuai dengan Q.S Al-Alaq:1 yng berbunyi”Bacalah dengan  (menyebut) nama Tuhanmu yang menciptakan”.Mahasiswa yang kurang minat membaca akan mempunyai kuallitas SDM yang sangat rendah,ia akan miskin dengan pengetahuan dan wawasan global.

            Dilihat secara global sampai saat ini memang minat membaca mahasiswa sangat rendah sekali,walaupun perpustakaan di universitas sudah ada.Kurangnya minat baca di kalangan mahasiswa karena kurang kesadaran  mahasiswa terhadap dunia ilmu dalam pertanggungjawaban moral terhadap intelektualitasnya.

            Seharusnya perpustakaan yang ada di kampus atau universitas diibaratkan seperti pasar swalayan yang setiap hari tidak sepi dan selalu dikunjungi mahasiswa bahkan masyarakat umum.

            Dalam buku  yang berjudul “Buku Membangun Kualitas Bangsa” dalam makalah Magdalena Sukartono(1997) terkait dengan minat baca menyebutkan bahwa pengembangan intelektual memperluas wawasan dan cakrawala sehingga mampu menghadapi globalisasi secara arif.Pengembangan spiritual menyangkut kualitas keimanan dan etika seseorang.Pengembangan intelektual dan spiritual merupakan pendukung bagi kekuatan dan kemandirian suatu bangsa dalam menghadapi arus globalisasi.Pengembangan professional meningkatkan mutu manusia Indonesia di bidang manajemen,ilmu pengetahuan dan teknologi.

            Biasanya orang yang gila membaca dia juga akan gila menulis juga.Minat membaca seseorang akan menumbuhkan rasa ingin tahu yang tinggi sehingga akan menelurkan goresan-goresan keingintahuan dalam tulisan-tulisan sebagai respon dari jawaban-jawaban dan pandangan dalam ulasan hasil dari membaca.

            Sudah seharusnya mahasiswa harus mengagendakan misalnya sebulan sekali mampu menghabiskan dua buah buku dalam agenda membacanya.Memprogramkan membeli satu buah buku dalam satu bulan.Dirumah,mahasiswa juga harus membangun dan mempunyai perpustakaan pribadinya,bisa ditempatkan di dalam kamar pribadi sehingga lebih efektif dalam membacanya.Misalnya sebelum tidur terlebih dahulu membiasakan membaca buku setengah jam serta ini juga akan mempermudah kita dalam mencari sumber bacaan bila ada tugas-tugas kuliah  yang memerlukan referensi dan pendalaman materi.

            Sudah saatnya kita membudayakan gemar membaca seperti di Jepang  yang  yang mampu bangkit dalam keterpurukan negaranya pasca dibom atom kota Hiroshima dan Nagashaki.Dengan membaca maka percepatan pembangunan SDM akan menopang juga pembangunan bangsa secara nasional.Saatnya gerakan membaca di kalangan intelektual harus terus tumbuh sehingga menghasilkan kualitas SDM yang mampu menyokong pembangunan secara nasional.

No comments:

Post a Comment